Saya Rahmat Nurkahfi Pratama. Saya masuk sebagai mahasiswa baru di Universitas Gadjah Mada tahun 2015 ke dalam jurusan akuntansi FEB UGM. Disini saya akan memberikan opini atau imajinasi saya mengenai cyber campus. Universitas Gadjah Mada merupakan universitas terbaik di Indonesia, peringkat 9 univeristas terbaik se Asia Tenggara, dan peringkat 518 universitas terbaik se dunia menurut versi survei dari Webometric edisi bulan Januari 2015. Sudah pasti sebuah cyber campus itu dimiliki oleh universitas terbaik karena merupakan sebuah fasilitas. Lalu, apa itu cyber campus? Cyber campus merupakan sebuah fasilitas yang diberikan pihak universitas dalam upaya pembuatan kampus yang berbasis teknologi dan informasi. Fasilitas tersebut akan di masukan ke dalam semua bidang. Membanyangkan gambaran sistem cyber campus yang pernah saya alami pada waktu SMA. Seperti halnya penggunaan di SMA, penerapan cyber campus  ini bisa dilihat dalam proses pembelajaran yang misalnya dosen menjelaskan sebuah materi dengan menggunakan power point. Sehingga, di dalam kelas pasti harus tersedia layar LCD dan LCD tetap yang bisa digunakan setiap saat. Bukan hanya itu saja, mungkin fasilitas cyber campus ini juga membuat pihak universitas membuat sebuah lembaga universitas yang bergerak dalam bidang IT. Cyber campus ini juga bisa dimanfaatkan mahasiswa dengan bisa membaca modul yang sudah dipersiapkan dosen dalam sebuah web sehingga mahasiswa dapat mempelajari terlebih dahulu dirumah. Dan mungkin di sebuah lobi universitas atau ruang apapun yang sifatnya lebih luas dari ruangan kelas akan terdapat sebuah TV plasma. Seperti di SMA saya, terdapat TV plasma di lobi. Dan bahkan juga ada pemanfaatan yang lain meliputi pemasangan free wifi di area kampus, dll. Akan tetapi perubahan sistem universitas yang beralih ke cyber campus ada kelebihan dan kelemahannya. Kelebihan dari sistem cyber campus :

a. Semakin mudah akses para mahasiswa dalam belajar;

b. Tidak menjadi gagap teknologi dan tidak ketinggalan zaman;

c. Para dosen menjadi lebih nyaman dan leluasa dalam melakukan penilaian atau peninjauan tugas;

d. Mahasiswa akan selalu menggunakan fasilitas seperti wifi yang tidak dipungut biaya;

e. dll

Kelemahan dari sitem cyber campus ini menurut saya adalah :

a. Penggunaan yang kurang optimal yang dilakukan oleh sebagian para mahasiswa, dosen, maupun karyawan;

b. Pemborosan penggunaan listrik;

c. Jika terdapat salah satu mahasiswa yang gagap teknologi pasti akan sulit menerima pelajaran;

d. dll.

Disini saya akan memberikan sedikit contoh penggunaan fasilitas cyber campus yang kurang optimal seperti berikut, di SMA saya terdapat sebuah lobi yang terdapat TV plasma. TV plasma tersebut juga merupakan salah satu fasilitas sejenis cyber. Akan tetapi dari saya masuk hingga saya lulus tidak pernah tau TV plasma itu menyala. Hal tersebut hanya merugikan pihak instansi terkait. Karena akan membuang biaya dan penggunaanya kurang optimal. Sehingga saran saya, cyber campus tersebut harus dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh pihak yang bertanggung jawab seperti mahasiswa, dosen, maupun karyawan. Itu merupakan sedikit opini saya mengenai cyber campus. Apabila terdapat kesalahan, mohon maaf sebesar besarnya. Terimakasih.